Sejarah Singkat Limbah Pustaka
Limbah Pustaka didirikan pada tanggal 27 September 2007, berawal dari menumpuknya buku di pojok baca di balai desa, Maka Raden Roro Hendarti ( Roro ), seorang ibu rumah tangga berinisiatif memindahkan buku buku tersebut kerumahnya di Rt. 08, Rw. 03 Dusun 2 Desa Muntang Kecamatan Kemangkon, Kab. Purbalingga, dan diberi nama ” PELITA ”
Pada tahun 2013 Roro mendirikan Bank Sampah ” Sampah Sahabatku ” dengan mendapat bantuan sepeda motor roda 3 dari BLH Kab. Purbalingga. Perpusdes Pelita sendiri di tahun 2015 dan 2016 mendapat penurunan jumlah pengunjung yang sangat drastis, sehingga Roro berinisiatif untuk mengkolaborasikan Perpustakaan dan Bank Sampah menjadi ” Limbah Pustaka”.
Limbah Pustaka dalam perjalanannya selalu membawa missi peduli literasi dan Lingkungan. Membawa buku buku bacaan berkeliling kepada masyarakat sambil menarik sampah anorganik warga, sekaligus memberikan pelatihan kerajinan daur ulang sampah dan sosialisasi pengelolaan dan pemilahan sampah kepada masyarakat. Disamping itu Limbah Pustaka juga memberikan layanan Internet Gratis, Sodakoh Mengajar, Pelatihan, Sosialisasi, Penyulihan, Pojok Baca, dan bekerjasama dengan berbagai pihak.